Istilah-istilah dalam Tata Cahaya yang perlu Anda Ketahui

Ketika Anda ingin mengadakan suatu acara, unsur tata cahaya merupakan bagian penting yang harus Anda perhatikan. Terdapat banyak istilah di dalam tata cahaya yang wajib Anda ketahui untuk menambah wawasan dan pengetahuan Anda tentang tata cahaya atau yang disebut juga lighting. Aspek tata cahaya yang kurang diperhatikan akan mempengaruhi kesuksesan acara Anda. Maka dari itu wajib bagi Anda mengenali istilah-istilah lighting yang kelihatannya sederhana namun bermanfaat.

1. Lampu

Lampu merupakan sumber cahaya. Terdapat berbagai macam tipe antara lain: Par 38, halogen, spot, follow light, focus light, dll.

2. Holder

Holder merupakan dudukan lampu yang berfungsi sebagai penyangga lampu ketika lampu dipasang.

3. Kabel

Kabel merupakan penghantar listrik yang menjadikan cahaya dapat berfungsi dengan baik.

4. Dimmer

Dimmer merupakan piranti yang berguna untuk mengatur intensitas cahaya yang diinginkan.

5. Main light

Main light merupakan cahaya yang berfungsi untuk menerangi panggung secara keseluruhan.

6. Foot light:

Foot light merupakan lampu untuk menerangi bagian bawah panggung.

7. Wing light

Wing light merupakan lampu untuk menerangi bagian sisi panggung.

8. Front light

Frontlight merupakan lampu untuk menerangi panggung dari arah depan.

9. Back light

Back light merupakan lampu untuk menerangi bagian belakang panggung, biasanya ditempatkan di panggung bagian belakang.

10. Silouet light

Silouet light merupakan lampu untuk membentuk siluet pada backdrop.

11. Upper light

Upper light lampu untuk menerangkan bagian tengah panggung, biasanya ditempatkan tepat di atas panggung.

12. Tools

Tools merupakan peralatan pendukung tata cahaya, misalnya circuit breaker (sekring), tang, gunting, isolator, solder, palu, tespen, cutter, avometer, saklar, stopcontact, jumper, dll.

13. Seri light

Seri light merupakan lampu yang diinstalasi secara seri atau sendiri-sendiri. (1 channel,1 lampu)

14. Paralel light

Paralel light merupakan lampu yang diinstalasi secara paralel (1 channel beberapa lampu).

Seperti yang telah di ungkapkan di atas, secara sederhana hal-hal tersebut pada umumnya harus diketahui oleh lightingman tetapi sebagai pembuat atau penanggung jawab acara, Anda perlu mengetahui informasi dasar tersebut. Selanjutnya baik tidaknya tata cahaya bergantung pada pemahaman, pengalaman dan kreatifitas dari lightingman dan Anda sendiri sebagai penanggung jawab acara. Kesimpulannya adalah jika Anda ingin mengadakan sebuah acara atau event Anda harus terlibat secara langsung terhadap segala aspek yang dibutuhkan untuk kelangsungan acara Anda.

Salam Sukses dari sewa-sewa.com!